Makalah Tanggung Jawab Guru

Makalah Tanggung Jawab Guru



TUGAS ETIKA PROFESI KEPENDIDIKAN
Tanggung Jawab Guru




DISUSUN OLEH :

NAMA                 : ISNIYATI USMAN

NPM                    : 14420138

PRODI                 : PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2015





KATA PENGANTAR


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Tanggung Jawab Seorang Guru ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami berterima kasih pada Ibu dosen Dra. Siti Fitriana selaku Dosen mata kuliah Etika Keprofesian Guru yang telah memberikan tugas ini kepada kami.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai apa saja tanggung jawab seorang guru dan bagian bagianya. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.


Semarang, Juni 2015























Daftar isi

Kata pengantar .............................................................................................i
Daftar isi ......................................................................................................ii

Bab I Pendahuluan .......................................................................................1
A. Latar belakang .........................................................................................1
B. Rumusan masalah ....................................................................................1
C. Tujuan ..................................................................................................... 1

Bab II Pembahasan........................................................................................ 2
A. Tanggung Jawab Guru.............................................................................. 2

Bab III Kesimpulan.........................................................................................4
A. Kesimpulan ................................................................................................4
B. Pertanyaan Dari Audience..........................................................................4

Daftar pustaka .................................................................................................5




























BAB I
PENDAHULUAN

A.            Latar Belakang

Pembahasan mengenai guru selalu menarik, karena ia adalah kunci pendidikan. Artinya, jika guru sukses, maka kemungkinan besar murid-muridnya akan sukses. Guru adalah figur inspirator dan motivator murid dalam mengukir masa depannya. Jika guru mampu menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi anak didiknya, maka hal itu akan menjadi kekuatan anak didik dalam mengejar cita-cita besarnya di masa depan.

Dalam hal ini, guru adalah aktor utama di samping orang tua dan elemen lainnya kesuksesan pendidikan yang dicanangkan. Tanpa keterlibatan aktif guru, pendidikan kosong dari materi, esensi, dan substansi. Secanggih apapun sebuah kurikulum, visi misi, dan kekuatan financial, sepanjang gurunya pasif dan stagnan, maka kualitas lembaga pendidikan akan merosot tajam. Sebaliknya, selemah dan sejelek apa pun sebuah kurikulum, visi misi,dan kekuatan financial, jika gurunya inovatif, progresif, dan produktif, maka kualitas lembaga pendidikan akan maju pesat. Lebih-lebih jika sistem yang baik ditunjang dengan kualitas guru yang inovatif, maka kualitas lembaga pendidikan semakin dahsyat.

Guru memiliki peranan, tugas dan tanggungjawab terhadappeserta didiknya. Peran guru tidak akan bisa digantikan sekalipun dengan mesin canggih. Karena tugas guru menyangkut pembinaan sifat mental manusia yang menyangkut aspek-aspek yang bersifat manusiawi yang unik dalam arti berbeda satu dengan yang lainnya.

Mengingat pentingnya pemahaman tentang tugas, peran dan tanggungjawab guru, maka dalam makalah ini akan dibahas mengenai tanggung jawab guru.

B.             Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam makalah ini antara lain:
1.     Apa saja yang menjadi tanggungjawab seorang guru?

C.            Tujuan

Tujuan penuliasan makalah yang berjudul “Tanggungjawab Guru” antara lain:
1.       Untuk memahami tanggungjawab seorang guru











BAB II
PEMBAHASAN

A.     Tanggung Jawab Guru

1.      Hakekat Tanggungjawab Guru
Tanggung Jawab Guru adalah perbuatan yang merupakan perwujudan dari kewajiban guru.

2.      Tanggungjawab Guru
Tanggung jawab para guru  dan unsur pendidikan lainnya bukan hanya sekedar dalam hal mengajar atau memajukan dunia pendidikan di sekolah di tempatnya bertugas, tetapi juga bertangggung jawab untuk mengajak masyarakat di sekitarnya masing-masing untuk ikut berpartisipasi dalam memajukan pendidikan di wilayahnya. Maju mundurnya pendidikan di daerah tergantung kinerja para dewan guru, pengawas ekolah dan komite sekolah, karenanya diharapkan semuanya biasa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya yang disertai keikhlasan hati dalam mengemban amanah yang diberikan.

Guru yang profesional akan tercermin dalam pelaksanaan pengabdian tugas-tugas yang ditandai dengan keahlian baik dalam materi maupun metode. Selain itu juga ditunjukkan melalui tanggung jawabnya dalam melaksanakan seluruh pengabdiannya. Guru yang professional hendaknya mampu memikul dalam melaksanakan tanggung jawab sebagai guru kepada peserta didik, orang tua, masyarakat, bangsa, negara dan agamanya.

Tanggungjawab seorang Guru (professional) antara lain:
a.      Tanggungjawab Intelektual
Tanggungjawab intelektual guru diwujudkan melalui penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam, yang mencakup penguasaan materi kurikulum mata pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang menaungi materinya, serta penguasaan terhadap stuktur dan metodologi keilmuannya.
b.      Tanggungjawab Profesi/Pendidikan
Tanggungjawab profesi/pendidikan diwujudkan melalui pemahaman guru terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
c.       Tanggungjawab Sosial
Tanggungjawab sosial guru diwujudkan melalui kemampuan guru untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
d.      Tanggungjawab Moral dan Spiritual
Tanggung jawab spiritual dan moral diwujudkan melalui penampilan guru sebagai makhluk beragama yang perilakunya senantiasa tidak menyimpang dari norma agama dan moral.
e.       Tanggungjawab Pribadi
Tanggung jawab pribadi diwujudkan melalui kemampuan untuk memahami dirinya, mengelola dirinya, mengendalikan dirinya dan menghargai serta mengembangkan dirinya.



Tanggung jawab guru yang terpenting adalah merencanakan dan menuntut murid-murid melakukan kegiatan-kegiatan belajar guru mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang diinginkan.
1.      Turut serta membina kurikulum sekolah
Sesungguhnya guru merupakan seorang key person yang paling mengetahui tentang kebutuhan kurikulum yang sesuai dengan tingkat perkembangan murid.
2.      Melakukan pembinaan terhadap diri siswa (kepribadian, watak dan jasmaniah)
Memompakan pengetahuan kepada murid kiranya bukan pekerjaan yang sulit. Tetapi membina siswa agar menjadi manusia berwatak (berkarakter) sudah pasti bukan pekerjaan yang mudah. Mengembangkan watak dan kepribadiannya, sehingga mereka memiliki kebiasaan, sikap, cita-cita, berpikir dan berbuat, berani dan bertanggung jawab, ramah dan mau bekerja sama, bertindak atas dasar nilai-nilai moral yang tinggi, semuanya menjadi tanggung jawab guru.
3.      Memberikan bimbingan kepada murid
Bimbingan kepada murid agar mereka mampu mengenal dirinya sendiri, memecahkan masalahnya sendiri, mampu menghadapi kenyataan dan memiliki stamina emosional yang baik, sangat diperlukan.
Melakukan diagnosis atas kesulitan-kesulitan belajar dan mengadakan penilaian atas kemajuan belajar.
4.      Menyelenggarakan penelitian
Sebagai seorang yang bergerak dalam bidang keilmuan (scientist) bidang pendidikan maka ia harus senantiasa memperbaiki cara bekerjanya.
5.      Mengenal masyarakat dan ikut serta aktif
Guru tidak mungkin melaksanakan pekerjaannya secara efektif, jikalau guru tidak mengenal masyarakat seutuhnya dan secara lengkap.
6.      Menghayati, mengamalkan, dan mengamankan Pancasila
Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa yang mendasari sendi-sendi hidup dan kehidupan nasional, baik individu maupun masyarakat kecil sampai dengan kelompok sosial yang terbesar termasuk sekolah.
7.      Turut serta membantu terciptanya kesatuan dan persatuan bangsa dan perdamaian dunia
Guru bertanggung jawab untuk mempersiapkan siswa menjadi warga negara yang baik. Pengertian yang baik adalah antara lain memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa.
8.      Turut menyukseskan pembangunan
Pembangunan adalah cara yang paling tepat guna membawa masyarakat ke arah kesejahteraan dan kemakmuran bangsa. Pembangunan itu meliputi pembangunan dalam bidang mental spiritual dan bidang materiil.
9.      Tanggung jawab meningkatkan peranan profesional guru
Bertitik tolak dari tanggung jawab guru yang telah dikemukakan di atas maka dengan demikian guru sangat perlu meningkatkan peranan dan kemampuan profesionalnya. Tanpa adanya kecakapan yang maksimal yang dimiliki oleh guru maka kiranya sulit bagi guru tersebut mengemban dan melaksanakan tanggung jawabnya dengan cara yang sebaik-baiknya.







BAB III
PENUTUP

A.      Kesimpulan
Tanggung jawab guru dikategorikan menjadi lima, yaitu tanggung jawab intelektual, profesi, sosial, moral dan spiritual, dan pribadi.
1.                 Pertanyaan dari audience

1.      Wafak Maulida : bagaimana cara member pengertian tanggung jawab kepada atak yang masih kecil usia balita?
Jawab                 : Mengingat pentingnya untuk memiliki sifat dan sikap yang bertanggung jawab, maka kita sebagai orang tua dituntut untuk selalu dapat mengajari anak tanggung jawab. Walupun memang tidak mudah untuk dapat membiasakan anak-anak kita dengan rasa tanggung jawab itu sendiri, kita tetap harus berusaha semaksimal mungkin agar anak-anak kita mengerti tentang apa itu tanggung jawab dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupannya sehari-hari.Maka dari itu kita perlu melakukannya sedini mungkin agar kita dapat lebih telaten memberi pengertian dan contoh-contoh tanggung jawab itu sendiri kepada anak-anak kita.
Untuk dapat mengajari anak tanggung jawab secara lebih efektif dan efisien kepada anak, kita dapat melakukan beberapa cara. Cara yang pertama adalah dengan memberi pengertian pada anak apa itu sebenarnya tanggung jawab. Tanggung jawab adalah sikap di mana kita harus bersedia menerima akibat dari apa yang telah kita perbuat. Selain itu, tanggung jawab juga merupakan sikap di mana kita harus konsekuen dengan apa yang telah dipercayakan pada kita. Kita dapat menyampaikan pengertian-pengertian tersebut dengan bahasa yang sekiranya dimengerti oleh anak-anak kita.Selain itu, pengertian-pengertian tersebut akan lebih mudah dipahami okeh anak-anak kita jika disertai dengan contoh atau praktik langsung.

2.      Salma Vania      : jelaskan bahwa tanggung jawab selalu mengandalkan kebebasan ?
Jawab                : kebebasan adalah syarat mutlak untuk tanggung jawab.. tanggung jawab tersebut, baik tanggung jawab masa kini ataupun masa depan. Berlaku bahwa tidak ada tanggung jawab jika tidak ada kebebasan.





Daftar Pustaka


Bertens, K. 2004. Etika. Gramedia. Jakarta.

Komentar

Postingan Populer